Survei Industri Pariwisata untuk Penyusunan Database Usaha Pariwisata - Berita - Badan Pusat Statistik Kabupaten Boyolali

KABAR GEMBIRA!!! Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Boyolali sekarang bisa melalui WhatsApp, silahkan hubungi 0851-7160-3309. Pelayanan Statistik Terpadu dilayani setiap hari kerja mulai pukul 08.00 - 15.30 WIB

Silahkan berikan saran dan pengaduan Anda kepada kami melalui link http://s.bps.go.id/pengaduanboyolali

Survei Industri Pariwisata untuk Penyusunan Database Usaha Pariwisata

Survei Industri Pariwisata untuk Penyusunan Database Usaha Pariwisata

22 Mei 2019 | Kegiatan Statistik


Sektor pariwisata merupakan sektor yang potensial untuk dikembangkan sebagai salah satu sumber pendapatan daerah. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan menyatakan bahwa Penyelenggaraan Kepariwisataan ditujukan untuk meningkatkan pendapatan nasional dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, memperluas dan memeratakan kesempatan berusaha dan lapangan kerja, mendorong pembangunan daerah, memperkenalkan dan mendayagunakan obyek dan daya tarik wisata di Indonesia serta memupuk rasa cinta tanah air dan mempererat persahabatan antar bangsa. Kegiatan pariwisata dapat menciptakan permintaan, baik konsumsi maupun investasi, yang pada gilirannya akan menimbulkan kegiatan produksi barang dan jasa.


Dalam usaha memenuhi permintaan wisatawan tersebut diperlukan investasi di bidang transportasi dan komunikasi, perhotelan dan akomodasi lain, industri kerajinan dan industri produk konsumen, industri jasa, rumah makan restoran dan lain-lain. Untuk mendapatkan gambaran keseluruhan jenis usaha pariwisata yang ada di Indonesia, perlu adanya penyusunan database usaha pariwisata sebagai bahan kebijakan, evaluasi dan perencanaan pariwisata. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengumpulan data terutama pada subsektor usaha pariwisata yang belum dilakukan pendataan antara lain Usaha Jasa Transportasi Wisata, Usaha Jasa Perjalanan Wisata, Usaha MICE, Usaha Jasa Informasi Pariwisata, Usaha Jasa Konsultasi Pariwisata, Usaha Pramuwisata, dan Usaha SPA.


Badan Pusat Statistik (BPS) menyelenggarakan Survei Industri Pariwisata (SIP) yang bertujuan untuk memperoleh data/informasi profil perusahaan/usaha Industri Pariwisata dan informasi pendapatan dan pengeluaran perusahaan/usaha Industri Pariwisata. Rangkaian kegiatan Survei Industri Pariwisata di provinsi Jawa Tengah dimulai dengan pelatihan petugas pada tanggal 2 sampai dengan 4 Mei 2019 di Balemong Resort, Ungaran. Kegiatan pendataan Survei Industri Pariwisata dilaksanakan sampai dengan bulan Juli 2019 sedangkan pengolahan datanya sampai dengan bulan Agustus 2019.


Kabupaten Boyolali  mendapatkan sampel sejumlah 36 perusahaan/usaha industri pariwisata yang meliputi Usaha Jasa Transportasi Wisata, Usaha Jasa Perjalanan Wisata, Usaha Jasa Hiburan dan Rekreasi, Usaha MICE, Usaha Jasa Informasi Pariwisata, Usaha Jasa Konsultan Pariwisata, Usaha Jasa Pramuwisata, dan Usaha Spa.Tiga puluh enam sampel usaha industri pariwisata tersebut tersebar di 13 kecamatan.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Boyolali (Statistics of Boyolali Regency)Jl. Raya Boyolali-Solo Km. 2 Mojosongo Boyolali Jawa Tengah 57322

Telp (62-276) 323772

Faks (62-276) 321061

Mailbox : bps3309@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik