Rangkaian kegiatan pengolahan Sensus
Penduduk 2020 telah dilaksanakan oleh BPS Kabupaten Boyolali. Kegiatan
pengolahan diawali dengan receiving
dan batching dokumen sebanyak 7.755
SLS/Non SLS. Setelah dokumen diterima dari petugas lapangan melalui Koseka(Koordinator
Sensus Kecamatan), dokumen yang terdiri dari SP2020-DP2, SP2020-DPD (jika ada),
dan peta SP2020-WS dikelompokkan menurut desa kemudian di entri ke SIPMEN.
Selanjutnya, dokumen
dialokasikan ke dalam dus untuk masing-masing petugas editing coding. Kegiatan
editing coding melibatkan 9 orang mitra dan satu orang pengawas dari Seksi
Statistik Sosial. Fokus utama dalam tahap ini adalah pemeriksaan dokumen mulai
dari keterangan tempat (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan,
nama SLS/non SLS, kode SLS/non SLS, dan nama SLS/non SLS jika ada), rekap hasil
pemeriksaan dan verifikasi lapangan, keterangan petugas, daftar penduduk pada
blok IVA, daftar konfirmasi pada blok IVB, daftar penduduk tambahan/penduduk
baru pada blok IVC, data penduduk yang meninggal pada blok V, dan konsistensi
isian pertanyaan. Selain itu dilakukan juga perbaikan data diluar rentang nilai
yang diperbolehkan serta isian data yang tidak konsisten. Dokumen yang telah
selesai di edit selanjutnya di alokasikan ke dalam dus untuk masing-masing
petugas entri.
Kegiatan entri data dilakukan oleh
34 orang mitra entri data dan 2 orang pengawas dari Seksi IPDS. Pembagian tugas
entri telah dilakukan sebelum kegiatan dengan mempertimbangkan muatan dari
masing-masing wilayah SLS/ Non SLS. Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,
kegiatan entri data dipusatkan di aula BPS Kabupaten Boyolali. Setiap petugas
pengolahan juga diwajibkan mengikuti rapid test sebanyak dua kali selama
kegiatan pengolahan untuk memastikan tidak ada mitra pengolahan yang terinfeksi
Covid-19. Penjaminan kualitas entri data dilakukan dengan memberikan briefing tata cara pengolahan pada awal
kegiatan dan dilakukannya pengecekan hasil entri secara berkala. Progress entri untuk masing-masing mitra entri data juga dimonitoring setiap harinya sebagai bahan evaluasi kegiatan entri data.