BRIEFING DAN EVALUASI KSA JAGUNG TAHUN 2020

Bulan Oktober 2018 BPS telah merilis data produksi padi/beras nasional dengan metode KSA. Dengan dirilisnya data produksi beras tersebut yang diyakini lebih akurat maka mendorong untuk perbaikan data produksi komoditas strategis lainnya yaitu jagung.

Pendataan statistik tanaman pangan terintegrasi dengan metode Kerangka Sampel Area (KSA) Jagung bertujuan untuk memperoleh data luas panen jagung yang lebih akurat dan tepat waktu.

Setiap petugas lapangan setiap 7 hari terakhir setiap bulannya bertugas untuk mengamati fase pertumbuhan jagung dan merekam hasil amatannya dengan menggunakan perangkat hp android yang sudah diinstall aplikasi KSA pada setiap segmen KSA yang sudah dialokasikan. Untuk Kabupaten Boyolali sendiri ada sebanyak 84 segmen KSA Jagung yang diamati setiap bulannya.

Jumat, 24 Juli 2020 BPS Kabupaten Boyolali mengadakan kegiatan briefing dan evaluasi kegiatan KSA Jagung Tahun 2020 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku di era new normal. Petugas KSA Jagung ini terdiri dari tiga petugas pengawas yang merupakan pegawai organik BPS dan 10 petugas lapangan yang merupakan mitra statistik. Selain evaluasi kegiatan lapangan, pada kesempatan ini juga dilaksanakan penandatanganan pakta integritas yang beberapa butir diantaranya menyebutkan bahwa setiap petugas berkomitmen untuk melaksanakan pengamatan dengan mematuhi SOP yang berpedoman pada protokol kesehatan, sanggup menyelesaikan beban tugas pada 2 hari kalender jadwal awal setiap bulannya dan bersedia memperbaiki hasil pengamatan yang tidak sesuai/tidak konsisten dan apabila diperlukan melakukan pengamatan ulang.