Selasa, 18 Juni 2019 – Dalam upaya pemenuhan informasi tentang produksi tanaman pangan salah satunya tanaman ubi kayu,
dilaksanakan kegiatan ubinan ubi kayu di Desa Butuh Kecamatan Mojosongo. Ubinan
ini merupakan kegiatan untuk menghitung produktivitas tanaman pangan, dimana ukuran plot ubinan adalah seluas 2,5 m x 2,5 m. Dalam kesempatan
ini dilakukan ubinan sebanyak 4 plot ubi kayu, di setiap
plot terdapat 6 pohon dan 9 pohon dengan hasil ubinan berkisar antara 28 – 43,1
kg. Hadir pada kesempatan ini Kepala BPS Kabupaten Boyolali, Kepala Seksi
Statistik Produksi, KSK Mojosongo dan segenap penyuluh Kecamatan Mojosongo yang
dikoordinir oleh Tri Wahyana, S.TP, serta dari
Babinsa Mojosongo Sdr. Wakid.
Kolaborasi
antara KSK dan PPL di kecamatan Mojosongo terjalin sangat baik, sehingga setiap
kegiatan ubinan baik tanaman padi, jagung, dan palawija lainnya tim ini bekerja bersama-sama. Tri Wahyana, S.TP mengatakan bahwa kolaborasi ini terbentuk baik karena kemauan
dan rasa saling membutuhkan dan saling bekerja sama. Hasil ubinan bisa
digunakan sebagai evaluasi keberhasilan kegiatan penyuluhan yang telah dilakukan.
Dari hasil wawancara dengan petani ubi kayu yaitu Bapak Hanto Wintono,
Bapak Barjo dan Bapak Lamidi mengenai manfaat yang bisa dipetik dari kegiatan ubinan ini, bahwa petani bisa
mengetahui hasil tanaman ubi kayu yang mereka tanam. Misal dalam satu plot
ubinan ubi kayu ini menghasilkan angka 28 kg, dengan jumlah tanaman sebanyak 6
pohon, maka bisa diperkirakan bahwa 1 pohon bisa menghasilkan rata-rata 4,5 kg,
dengan harga per 1 kg nya misalnya Rp. 2 000,- maka dalam 1 pohon ubi kayu ini bisa memperoleh pendapatan sekitar Rp. 9
000,-. Hal ini sangat membantu petani dalam menjual atau memperkirakan hasil
produksinya.