Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Surakarta Januari 2022 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Boyolali

KABAR GEMBIRA!!! Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Boyolali sekarang bisa melalui WhatsApp, silahkan hubungi 0851-7160-3309. Pelayanan Statistik Terpadu dilayani setiap hari kerja mulai pukul 08.00 - 15.30 WIB

Silahkan berikan saran dan pengaduan Anda kepada kami melalui link http://s.bps.go.id/pengaduanboyolali

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Surakarta Januari 2022

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Surakarta Januari 2022Unduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 2 Februari 2022
Ukuran File : 1.11 MB

Abstraksi

Pada Januari 2022 Kota Surakarta mengalami inflasi sebesar 0,41 persen dengan Indeks Harga Konsumen sebesar 107,75. Inflasi ini disebabkan adanya kenaikan harga-harga yang ditunjukkan oleh naiknya angka indeks harga konsumen. Kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks harga yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau naik 0,30 persen, kelompok pakaian dan alas kaki naik 0,03 persen, kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga naik 0,63 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga naik 2,52 persen, kelompok kesehatan naik 0,98 persen,
kelompok transportasi naik 0,07 persen, kelompok rekreasi, olah raga dan budaya naik 0,61 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya naik 0,74 persen. Sebaliknya kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan turun 0,07 persen. Sedangkan kelompok pendidikan dan kelompok penyediaan
makanan, minuman/restoran relatif stabil.

Tingkat inflasi tahun kalender Januari 2022 sebesar 0,41 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Januari 2022 terhadap Januari 2021) sebesar 2,31 persen.

Dari 6 kota di Provinsi Jawa Tengah yang dihitung angka inflasinya, pada Januari 2022 tercatat semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di kota Kudus sebesar 0,77 persen, diikuti kota Tegal sebesar 0,70 persen, kota Purwokerto sebesar 0,67 persen, kota Cilacap sebesar 0,66 persen, kota Surakarta sebesar
0,41 persen dan kota Semarang sebesar 0,31 persen.

„Dari 90 kota IHK nasional, 85 kota mengalami inflasi dan 5 kota mengalami deflasi. Kota yang mengalami inflasi tertinggi adalah kota Sibolga sebesar 1,53 persen dan inflasi terendah terjadi di kota Manokwari sebesar 0,02 persen. Sebaliknya deflasi terbesar terjadi di kota Kotamobagu sebesar 0,66 persen dan deflasi terkecil terjadi di kota Jayapura sebesar 0,04 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Boyolali (Statistics of Boyolali Regency)Jl. Raya Boyolali-Solo Km. 2 Mojosongo Boyolali Jawa Tengah 57322

Telp (62-276) 323772

Mailbox : bps3309@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik