Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Surakarta Februari 2019 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Boyolali

KABAR GEMBIRA!!! Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Boyolali sekarang bisa melalui WhatsApp, silahkan hubungi 0851-7160-3309. Pelayanan Statistik Terpadu dilayani setiap hari kerja mulai pukul 08.00 - 15.30 WIB

Silahkan berikan saran dan pengaduan Anda kepada kami melalui link http://s.bps.go.id/pengaduanboyolali

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Surakarta Februari 2019

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Surakarta Februari 2019Unduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 1 Maret 2019
Ukuran File : 0.32 MB

Abstraksi

Pada Pebruari 2019 Kota Surakarta mengalami deflasi sebesar 0,11 persen dengan Indeks Harga Konsumen sebesar 129,67 lebih rendah bila dibandingkan Januari 2019 yang mengalami inflasi 0,39 persen. Deflasi ini disebabkan adanya penurunan harga-harga yang ditunjukkan oleh turunnya angka indeks harga konsumen. Kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks harga yaitu : kelompok bahan makanan turun 0,48 persen, kelompok sandang turun 0,01 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan turun 0,96 persen. Sebaliknya kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik 0,20 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar naik 0,07 persen, kelompok kesehatan naik 0,38 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga naik 0,60 persen.

Laju inflasi tahun kalender Pebruari 2018 sebesar 0,29 persen, sedangkan sedangkan laju inflasi “year on year” (Pebruari 2019 terhadap Pebruari 2018 ) sebesar 1,68 persen.

Dari 6 kota di Provinsi Jawa Tengah yang dihitung angka inflasinya, pada Pebruari 2019 tercatat semua kota mengalami deflasi. Deflasi terbesar terjadi di kota Tegal sebesar 0,44 persen, diikuti kota Semarang 0,37 persen, kota Purwokerto sebesar 0,26 persen, kota Cilacap 0,25 persen, kota Kudus 0,21 persen dan kota Surakarta 0,11 persen.

Dari 82 kota IHK nasional, 13 kota mengalami inflasi dan 69 kota mengalami deflasi. Kota yang mengalami inflasi tertinggi adalah kota Tual sebesar 2,98 persen dan inflasi terendah terjadi di kota Kendari sebesar 0,03 persen. Sebaliknya deflasi terbesar terjadi di kota Merauke sebesar 2,11 persen dan deflasi terkecil terjadi di kota Serang sebesar 0,02 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Boyolali (Statistics of Boyolali Regency)Jl. Raya Boyolali-Solo Km. 2 Mojosongo Boyolali Jawa Tengah 57322

Telp (62-276) 323772

Faks (62-276) 321061

Mailbox : bps3309@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik